Katalisinfo.com, Bandung — Persib Bandung resmi menyambut kembali bek senior Achmad Jufriyanto ke dalam skuat utama usai pulih dari cedera patah tulang rusuk yang dialaminya di laga pramusim. Meski usianya sudah menginjak 38 tahun, pemain yang akrab disapa Jupe itu masih menjadi bagian penting dari perjalanan Maung Bandung di BRI Super League 2025/26.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, menegaskan bahwa Jupe bukan hanya dibutuhkan di lapangan, tetapi juga sebagai figur pembimbing di luar pertandingan.
“Dia akan menjadi mentor untuk para pemain muda. Jika kami membutuhkan dia, dia masih bisa bermain. Tapi sebagian besar perannya lebih banyak membantu tim pelatih,” ujar Hodak.
Seiring perannya yang makin matang, Jupe saat ini juga tengah menempuh kursus kepelatihan Lisensi A AFC bersama PSSI. Bojan menyebutkan bahwa ke depan Jupe akan berfungsi ganda sebagai pemain sekaligus pelatih.
“Dia sudah siap dalam satu pekan terakhir. Jadi dia akan kembali bergabung dan menjalankan peran sebagai pemain-pelatih,” tambah pelatih asal Kroasia tersebut.
Tugas besar kini menanti Jupe, yakni menjadi penghubung generasi di ruang ganti Persib. Ia dipercaya membimbing enam pemain U-20 yang baru naik kelas, seperti Rhaka Syafaka, Fitrah Maulana, Kevin Pasha, Nazriel Alfaro, Zulkifli Lukmansyah, dan Athaya Zahran.
“Hampir rata-rata banyak pemain muda, mereka masih canggung. Tugas saya bagaimana membuat mereka merasa diterima di tim, membaur, dan termotivasi untuk berkembang,” kata Jupe.
Selain membimbing pemain muda, ia juga membantu adaptasi rekrutan baru seperti Saddil Ramdani dan Alfeandra Dewangga yang lebih berpengalaman.
“Kalau yang muda ini harus pelan-pelan, supaya mereka percaya diri dan bisa tumbuh bersama tim senior,” jelasnya.
Dengan pengalamannya mempersembahkan tiga gelar juara bersama Maung Bandung, kehadiran Jupe diyakini akan memperkuat mental skuat Persib sekaligus menjadi contoh nyata bahwa dedikasi tak pernah lekang oleh usia.
Sumber: Ileague
Katalis Info – AKtual,Informatif,Terpercaya Aktual,Informatif.Terpercaya