Katalisinfo.com, Pati – Momen jeda kompetisi BRI Super League 2025/26 dimanfaatkan penjaga gawang sekaligus asisten pelatih kiper Malut United FC, Joko Ribowo, dengan cara berbeda. Pulang ke kampung halaman di Pati, Jawa Tengah, pria yang akrab disapa Jokri itu tetap tak lepas dari aktivitas sepak bola.
“Kalau libur seperti ini saya tetap jaga kondisi supaya sentuhan sebagai pelatih tidak hilang. Di kampung, saya sekaligus jadi mentor untuk adik-adik, bisa sebagai pelatih atau juga ikut main,” ujar Joko.
Akhir pekan lalu, pemain berusia 36 tahun itu bahkan turun langsung bersama tim amatir setempat menghadapi Persipa Pati, kontestan Liga Nusantara 2025/26. Menariknya, Joko berperan ganda: melatih tim pada babak pertama, lalu menjaga gawang di babak kedua. “Iya, jaga kondisi saja bersama teman-teman di kampung,” tambahnya sambil tersenyum.
Tak hanya itu, mantan kiper Persijap Jepara, Barito Putera, Madura United, hingga PSIS Semarang ini juga terus menjalankan Joko Ribowo Football Academy (JRFA) yang didirikannya sejak 2018. Akademi ini menjadi wadah pembinaan sekaligus tempat lahirnya talenta muda dari Pati.
“Alhamdulillah JRFA sudah berjalan tujuh tahun. Kami senang karena ada beberapa pemain dari kampung yang bisa tembus ke level profesional, salah satunya Riyan Ardiansyah yang kini memperkuat Malut United,” ungkapnya.
Menurut Joko, pembinaan usia muda sangat penting bagi masa depan sepak bola Indonesia. Pengalaman dua musim terakhirnya sebagai pelatih di level tertinggi semakin memotivasi dirinya untuk memberi kontribusi nyata di daerah asal.
Sementara itu, Malut United tengah menikmati masa libur setelah menyelesaikan pekan ketujuh BRI Super League 2025/26. Tim yang bermarkas di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, dijadwalkan kembali menggelar latihan awal pekan depan.
sumber: Ileague.id
Katalis Info – AKtual,Informatif,Terpercaya Aktual,Informatif.Terpercaya