Pemkab Gresik dorong ekosistem investasi inklusif dan berkelanjutan melalui program Gresik Klik bersama DPMPTSP Jatim, dukung kemudahan berusaha dan penyerapan tenaga kerja lokal. Foto : Dok Istimewa

Pemkab Gresik Perkuat Ekosistem Investasi Inklusif dan Berkelanjutan Lewat Program “Gresik Klik”

Gresik, Katalisinfo – Kegiatan “Gresik Klik” menjadi forum strategis bagi pelaku usaha untuk menyampaikan kendala aktual serta mendapatkan solusi langsung melalui layanan aftercare pemerintah. Pendekatan ini memperkuat koordinasi lintas sektor dan memastikan kebijakan investasi berjalan efektif di tingkat daerah.

“Gresik merupakan salah satu kontributor terbesar investasi di Jawa Timur, dengan nilai realisasi mencapai Rp22,98 triliun hingga triwulan III tahun 2025,” ujar Wabup Asluchul Alif.

Meski mencatat capaian tinggi, Wabup Alif menekankan pentingnya keseimbangan antara investasi dan penyerapan tenaga kerja lokal.

“Sebagian besar perusahaan PMA masih bergantung pada mesin, bukan tenaga manusia. Ini berdampak pada lapangan kerja dan lingkungan. Karena itu, kami mendorong agar perusahaan memprioritaskan warga lokal dalam rekrutmen baru,” tegasnya.

Wabup Alif juga mengimbau pemerintah provinsi dan pusat untuk memperhatikan keseimbangan antara investasi, tenaga kerja, dan infrastruktur pendukung. Melalui kolaborasi dengan Apindo, Pemkab Gresik berkomitmen menjaga stabilitas tenaga kerja serta meningkatkan peluang kerja bagi masyarakat sekitar kawasan industri.

Pemkab Gresik juga menghadirkan layanan investasi cepat, mudah, dan transparan melalui Mal Pelayanan Publik (MPP) dan integrasi sistem digital seperti OSS, Sicantik, dan GoPutar.

Hingga September 2025, DPMPTSP Gresik mencatat hasil signifikan:

  • 10.924 Nomor Induk Berusaha (NIB) telah terbit (100% dari permohonan).

  • 2.366 dokumen persyaratan dasar terbit dari 2.428 permohonan.

  • 1.810 sertifikat standar terbit dari 1.821 permohonan.

  • 14 izin PB-UMKU terbit dari 295 pengajuan.

Secara total, lebih dari 15 ribu dokumen perizinan digital telah diproses selama sembilan bulan pertama 2025, dengan tingkat penyelesaian di atas 95 persen.

“Semua proses kini digital dan transparan. Ini bukti nyata Pemkab Gresik terus bergerak menuju tata kelola investasi yang modern, efisien, dan terbuka,” ujar Wabup Alif.

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Provinsi Jawa Timur, Dyah Wahyu Ermawati, menyampaikan bahwa program Gresik Klik merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam memperkuat kepercayaan dunia usaha di tengah ketidakpastian ekonomi global.

“Salah satu kunci promosi investasi Jawa Timur adalah word of mouth. Ketika pelaku usaha merasa terbantu, mereka akan menjadi duta yang menyebarkan kabar baik tentang kemudahan berusaha di Jatim,” kata Dyah.

Ia menambahkan, layanan aftercare menjadi bagian penting dari strategi pemerintah provinsi untuk mempertahankan dan mengembangkan investasi yang sudah ada, sekaligus menciptakan iklim usaha yang kondusif, kompetitif, dan berdaya saing tinggi.

Sumber : Infopublik

About KatalisInfo

Check Also

Warisan Ilmu KH Sholeh Darat Jadi Sorotan Dunia, Pemkot Semarang Dorong Gelar Pahlawan Nasional

Katalisinfo.com, Semarang – Pemerintah Kota atau Pemkot Semarang bersama Universitas Diponegoro dan Arsip Nasional Republik …